Jika
dilihat dalam hal pelaksanaan ibadah umrah dari segi waktunya memanglah lebih
fleksibel di bandingkan dengan ibadah haji. Pada setiap tahunnya perlu Anda
ketahui bahwasannya jumlah jama’ah yang menunaikan ibadah umrah yang berasal
dari Indonesia dapat di katakan yang terbesar apabila di bandingkan dengan
negara lainnya. Perlu juga digaris bawahi bahwasannya sebagian dari jama’ah
yang menunaikan ibadah umrah tersebut ialah kaum yang berusia lanjut (lansia). Ibadah umrah
pastinya memiliki keistimewaan ataupun keutamaan yaitu dalam hal untuk
memperoleh ampunan dari Allah SWT dari berbagai macam kesalahan yang berbentuk
dosa yang selama ini di perbuat baik sengaja maupun tidak sengaja . Bukan hanya
itu, dengan melakukan ziarah ke Tanah Suci Mekkah seorang Muslim bisa
memperbaharui atau meningkatkan kualitas ibadah serta imannya. Terdapat tips
atau cara dalam hal persiapan yang harus disiapkan dan diperhatikan oleh kaum
lansia pada saat sebelum memutuskan untuk menunaikan ibadah umrah:
1. Serahkan dan niatkan hanya kepada Allah SWT
Pertama ialah setiap kaum muslim yang akan
menunaikan ibadah umrah harus dapat mempersiapkan niatnya yang bersih hanya
untuk beribadah kepada Allah SWT. Sebelum berangkat Anda juga dapat bertaubat
dan meminta segala macam ampunan kepada Allah SWT. Masalah niat sebenarnya
bukan hanya di peruntukan bagi jama’ah yang lansia, akan tetapi di peruntukan
ke siapa saja yang hendak melaksanakan ibadah haji atau umrah ke Baitullah . Setiap muslim
yang memiliki hati yang ikhlas dan pergi ke Baitullah semata-mata untuk
memenuhi panggilan Allah SWT tanpa ada unsur riya ingin di pandang hebat oleh
lingkungannya serta hanya berniat beribadah karena Allah SWT dengan tulus maka
tak akan merasa berat pada saat melaksanakan berbagai macam rangkaian ibadah
umrah atau haji di Tanah Suci . Bukan hanya itu, niat yang ikhlas akan dapat menjadi
pemacu seseorang untuk dapat beribadah lebih khusyu lagi dan beribadah secara maksimal.
2. Persiapan fisik yang baik
Tips yang
selanjutnya adalah Anda sebagai orang yang tergolong lansia pastinya dengan
usia yang tak lagi muda masalah penyakit mudah menyerang Anda. Dengan mengingat
banyaknya rangkaian ibadah haji maupun umrah di Baitullah maka dari itu Anda
harus mempersiapkan fisik sebaik mungkin agar ibadah Anda di tanah suci dapat berjalan
dengan lancar tanpa ada masalah yang mengganggu. Anda dapat mensiasatinya
dengan cara latihan berjalan dan sebagainya. Belum lagi padatnya jama’ah yang
berasal dari berbagai macam Negara akan membuat kondisi di Baitullah sesak
padat merayap. Untuk dapat menjaga kesehatan maka Anda dapat mensiasatinya
dengan cara mengonsumsi makanan yang
kaya akan kandungan gizi , mengandung banyak serat, dan makanan yang tidak
banyak mengandung lemak. Jika ada waktu
luang maka manfaatkanlah untuk beristirahat dengan cukup serta tak ada salahnya
melakukan olahraga yang tergolong ringan yang pas bagi para lansia. Para lansia
tak ada salahnya untuk divaksin meningitis dan juga influenza hal ini di
lakukan supaya tak mudah tertular penyakit. Persiapan dalam hal obat-obatan
juga sangatlah di perlukan dalam hal menjaga kesehatan.
3. Perdalam ilmu yang berkaitan dengan umrah dan haji
Tips yang ketiga
adalah Anda dituntut untuk dapat memperdalam ilmu umrah atau haji , tergantung
Anda ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji atau umrah. Maka dari itu ada
baiknya Anda belajar mengenai rukun umrah atau haji, wajib umrah atau haji,
sunnah umrah atau haji, urutan umrah atau haji, dan gerakan-gerakannya. Oleh sebab
itu, manasik umrah, seperti ihram dari miqat, tawaf, dan sa’i sangatlah penting
untuk dilakukan supaya Anda para lansia benar-benar memahami mengenai tata cara
melaksanakan ibadah umrah. Dengan mengingat hal ini peran dari pembimbing umrah
sangatlah penting.
4. Membawa perlengkapan seperlunya dan yang bermanfaat
Para jama’ah yang
berusia sangat di sarakan untuk dapat membawa perlengkapan-perlengkapan
seperlunya saja, antara lain adalah pakaian secukupnya, bahan makanan yang tergolong
kering, peralatan untuk makan, kain ihram, alas kaki baik itu sandal,
pelengkapan mandi dan juga perlengkapan shalat.
5. Membawa uang seperlunya saja
Tips yang kelima
adalah Anda sangat di anjurkan untuk membawa uang secukupnya saja dan tidak membawa
perhiasan- perhiasan yang mencolok . Sebab apabila Anda membawa perhiasan yang
banyak dan mencolok maka akan mengundang orang bertidak jahat kepada Anda .
6. Membawa pendamping
Tips yang terakhir
adalah Anda sebagai jama’ah yang telah berusia lanjut dengan melihat usia yang
tidak lagi muda dan kondisi fisik yang tak lagi kuat maka dari itu kami sangat
menyarankan untuk Anda membawa seorang pendamping untuk dapat membantu segala
macam bentuk aktivitas Anda di Tanah Suci seperti halnya Anak Anda ataupun
seseorang yang masih terikat hubungan keluarga.
Semogaa
bermanfaat tips yang kami berikan untuk para jama’ah lansia ini.
0 comments:
Posting Komentar