Pentingnya Bertobat Sebelum Berangkat Ke Baitullah

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu, setiap umat muslim yang ada di dunia ini tentu saja pasti memiliki niat untuk dapat mengunjungi Baitullah untuk menjadi tamu Allah SWT. Jika Anda yang memperoleh kesempatan untuk dapat menjadi tamu Allah ke Baitullah maka gunakanlah kesempatan itu sebaik mungkin , maka dai itu Anda sangat disarankan untuk terlebih dahulu bertaubat pada saat sebelum melaksanakan ibadah haji ataupun umrah ke tanah suci Mekkah. Bahkan perlu di ingat bahwa bertobat pada saat sebelum berangkat ke Tanah Suci Mekkah adalah sebuah keharusan.

Dai sekaligus penceramah yakni KH Muhammad Rusli Amin MA mengungkapkan bahwasannya pada dasarnya orang yang akan melaksanakan ibadah haji maupun umrah ke Baitullah memanglah ada baiknya untuk dapat bertobat terlebih dahulu pada Allah SWT dengan menyadari kesalahan-kesalahannya serta kelalaiannya tidak mengerjakan hal-hal yang diperintahkan oleh Allah SWT dengan sepenuh hati. ''Dengan bertobat maka akan dapat memperlancar Anda pada saat menunaikan ibadah baik itu umrah dan haji di Tanah Suci serta niscaya dengan bertaubat akan menjadi sebuah jalan bagi kita semua untuk dapat memperoleh predikat kemabruran dalam berhaji sebagaimana yang sangat diharapkan oleh seluruh orang yang melaksanakan ibadah haji,'' ujar KH Muhammad Rusli Amin MA.

Sebab Allah SWT adalah Dzat yang Mahasuci, lanjut KH Muhammad Rusli Amin MA, maka kita haruslah datang untuk dapat memenuhi dari panggilan-Nya dalam keadaan yang suci. ''Kita juga akan secara otomatis melaksanakan rangkaian ibadah pada saaat berada Tanah Suci, Allah SWT hanya menerima segala macam sesuatu yang bersifat suci. Setelah Anda melaksanakan tobat dengan cara yang sungguh-sungguh dan ikhlas, maka sangat di harapkan kontak yang tergolong spiritual dengan Allah SWT akan berjalan dengan cara yang jauh lebih baik,'' ujarnya.

KH Muhammad Rusli Amin MA , juga mengatakan bahwa salah satu keinginan terbesar dari orang yang memiliki niat untuk berangkat ke Tanah Suci ialah untuk dapat memanjatkan berbagai macam doa kepada Allah SWT dengan harapan doa tersebut di hijabah oleh Allah SWT. Jikalaau kita masih memiliki dosa-dosa kepada Allah SWT baik itu yang sengaja maupun yang tidak sengaja, maka dosa kita tersebut akan daat menghalangi dalam hal memperoleh apa yang kita inginkan. ''Dosa adalah dapat di katakan sebagai salah satu penghalang terijabahnya doa-doa seseorang . Oleh karena itu, penting sekali yang namanya melakukan pertobatan atas segala macam kesalaahan pada saat sebelum berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji ataupun umrah serta untuk memanjatkan  doa- doa kepada Allah SWT dengan harapan doa tersebut akan dikabulkan oleh Allah SWT.

Banyak sekali cara yang dapat kita lakukan untuk dapat meminta ampunan pada Allah SWT. Misalnya saja , dengan cara memperbanyak istighfar, melakukan shalat sunnah taubat sebanyak dua rakaat, melengkapi shalat-shalat fardhu yang mana selama ini masih Anda tinggalkan atau belum lengkap di lakukan,serta memperbanyak amalan- amalan lainnya misalnya saja sedekah.

 

''Semua hal-hal yang kita bahas tadi adalah sebuah cara atau sarana yang sangat tepat untuk Anda lakukan untuk dapat menggugurkan segala macam bentuk dosa yang telah kita perbuat selama ini yang tergolong bersifat hablumminallah yakni antara manusia dan Allah SWT. Ada pula sebuah pertobatan yang sangat perlu untuk Anda lakukan yaitu yang bersifat dosa pada sesama manusia (hablumminannas),'' ujar KH Muhammad Rusli Amin MA. Untuk masalaah hubungan antarmanusia, maka caranya adalah Anda dapat meminta maaf pada saat sebelum waktu keberangkatan haji.

Senada dengan KH Muhammad Rusli Amin MA, Ustadz Matyoto Fahruri selaku anggota PMIHI (Pengajian Manasik Ikatan Haji Indonesia ), Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, mengungkapkan bahwasannya memanglah sangat penting untuk dapat melakukan tobat dengan cara yang sungguh-sungguh pada Allah SWT ketika sebelum pergi menunaikan ibadah haji. ''Intinya adalah dari berbagai macam rangkaian ibadah haji di Tanah Suci Mekkah untuk memenuhi panggilan Allah SWT dan juga bertobat serta menyucikan diri yang kotor akan dosa ini. Oleh sebab itu, melakukan sebuah tobat pada saat sebelum berangkat mejalankan ibadah haji adalah sebuah hal yang sangat wajib untuk dilakukan,'' ujarnya.

Ustadz Matyoto Fahruri , juga menambahkan biasanya alasan sebagian orang untuk dalam hal ini menunda keberangkatan hajinya di karenakan masih merasa belum melaksanakan tobat secara sungguh-sungguh bukanlah hal yang tepat. ''Allah SWT justru sangatlah senang apabila ada hambanya yang berkunjung kerumahnya untuk dapat memenuhi panggilan untuk menjadi tamu Allah SWT di Baitullah guna melaksanakan ibadah haji dan ia menyadari bahwa ia masih banyak memiliki dosa. Allah SWT itu Maha Pengampun, ia pasti akan mengampuni seluruh dosa hamba-Nya asalkan hambanya berjanji tidak akan melakukan kesalahan itu kembali,'' paparnya.