Seluruh umat Muslim yang ada didunia ini tentu saja
sangat menginginkan untuk dapat berkunjung ke tanah suci guna menunaikan ibadah
haji maupun umrah. Jika kita ingin berangkat haji maupun umrah tentu saja
segala macam hal harus kita perhatikan dengan cermat termasuk itu tergolong
financial maupun non financial . Pastinya yang tak luput dari perhatian adalah
keimanan yang harus dipupuk pada saat di tanah air agar kelak di tanah suci
akan memperoleh gelar mabrub.
Siapa yang tak menginginkan gelar ini yang
langsung di berikan oleh Allah SWT pada tamunya yang dengan sungguh-sungguh
melaksanakan rukun Islam yang kelima itu. Bukan hanya mental, kekuatan fisik
juga harus di perhatikan dan di latih mengingat dengan banyaknya rangkaian
ibadah yang mengguras energi. Pada saat Anda berkunjung ke tanah suci pastinya
ingin memberikan sanak saudara dan kerabat yang ada di Indonesia semacam buah
tangan atau oleh-oleh untuk mereka dengan semacam ini maka otomatis Anda
memerlukan uang riyal untuk bertransaksi di tanah suci. Untuk itu kami tertarik
untuk memberikan tips kepada Anda tentang tips menukarkan uang riyal:
1. Gampang-Gampang
Susah
Jika Anda tidak hati-hati dan
teliti maka akan merugi sebab terbentur pada harga Riyal sedang mahal. Pada
saat sekarang ini normalnya , satu Riyal kira-kira setara dengan Rp 2.540. Akan
tetapi, jika nanti pada saat musim haji telah maka di money-changer biasanya
akan mencapai angka satu Riyal = Rp 2.700 ataupun bahkan Rp 3.000.
2. Menukar
Uang Jauh-Jauh Hari
Tips
yang kedua adalah ada baiknya untuk Anda tidak menukar uang-uang tersebut pada
saat memasuki musim haji, sangat disarankan untuk Anda yang ingin menunaikan
ibadah ke tanah suci untuk menukarkan uangnya saat jauh-jauh hari sebelum Anda
berangkat. Sebab, semakin dekat dari waktu haji, maka akan semakin mahal pula
tukar kurs Riyal nya.
3. Tukarkan
Uang Di Tanah Air
Yang ketiga adalah jika keadaan telah tidak
memungkinkan untuk menukarkan uang Rupiah ke Riyal di jauh-jauh hari maka Anda
dapat mensiasati hal ini dengan menukarkan uang Anda di tanah air saja meskipun
telah memasuki waktu-waktu keberangkatan Anda. Perlu Anda ketahui bahwasannya
di Negara Arab Saudi harga satu riyal dapat setara dengan Rp 3.000 hingga Rp
3.300. Di Tanah Suci sana biasanya kursnya akan jauh lebih mahal , maka dari
itu jika ada jama’ah lain yang mau menukarkan riyalnya dengan harga pertemanan
maka Anda tak perlu membeli riyal dengan harga yang tergolong mahal.
4. Hindari
Menukar Uang Di Area Bandara
Tips selanjutnya adalah Anda sangat di
sarankan untuk menghindari menukarkan uang di sekitar area bandara atau embarkasi.
Mengapa demikian? Sebab kurs satu Riyal di bandara atau di embarkasi biasanya telah
tergolong mulai tinggi yaitu sekitar Rp 2.700 hingga Rp 3.000 ataupun bahkan
bisa lebih mahal.
5. Tukarkan
Money Changer
Untuk Anda sanagt di anjurkan untuk menukarkan
uang rupiah Anda ke money changer, sebab di money changer yang telah resmi akan
pemerintah Anda tidak perlu khawatir akan uang tersebut asli atau tidak.
Pastinya Anda tak ingin tertipu ataupun dibohongkan dengan orang-orang yang
bermodus dengan jasa penukaran uang.
6. Tukar
Dengan Jama’ah Yang Baru Pulang Ke Tanah Air
Jikalau Anda memiliki kenalan atau sanak
keluarga yang baru pulang dari tanah suci untuk menunaikan ibadah haji maupun
umrah, maka tak ada salahnya jika Anda menukarkan uang riyal mereka dengan Anda
jika terdapat lebih dan di bawa ke tanah air . Mengapa penulis menyarankan ini?
Karena akan jauh lebih murah apabila Anda menukar dengan sesama jama’ah umrah
atau haji yang telah terlebih dahulu berangkat ke tanah suci yang memiliki uang
riyal yang tidak di habisakan pada saat di sana dan biasanya mereka akan banting
harga.
Itu dia sedikit tips
yang dapat saya berikan tentang Tips
Menukarkan Uang Riyal Sebelum Ke Tanah Suci , semoga
dapat bermanfaat untuk Anda semua, perlu juga di ingat bahwa tujuan Anda kesana
adalah untuk memenuhi panggilan Allah SWT guna menjadi tamunya bukan untuk
berbelanja dan membagi-bagikannya dengan niat yaitu “riya”. Tak ada salahnya
Anda memberikan oleh-oleh untuk mereka , namun yang patut di ingat luruskan
niat ke tanah suci untuk beribadah kepada Allah bukan untuk menghabiskan uang
untuk berbelanja. Di sarankan pula untuk Anda membawa bekal uang secukupnya
saja sesuai dengan keperluan Anda jangan sampai membawa banyak uang yang pada
akhirnya ibadah Anda tidak khusyu akibat memikirkan uang takut hilang.
0 comments:
Posting Komentar