Sabtu, 21 September 2019

Wali Kota Pontianak Coba Honda Riding Trainer


Kota Pontianak merupakan kota yang kaya akan wisata sejarah dan wisata kuliner. Disini juga tidak bisa dipandang sebelah mata kaitan dengan pariwisata sungainya, sebab Pontianak memiliki sungai terpanjang di Indonesia yakni sungai Kapuas. Pemerintah Kota Pontianak terus berupaya untuk selalu memberikan program-program yang bisa dinikmati oleh seluruh masyarakatnya.

Salah satunya dibidang olahraga dan pariwisata yang kini bisa dikatakan terus ditingkatkan oleh pemerintah daerah dengan harapan bisa memberikan kesejahteraan dan hiburan rakyat kepada masyarakat. Edi Rusdi Kamtono, selaku wali kota Pontianak memiliki semboyan untuk menjadikan Pontianak sebagai center sport and tourism yang dikenal oleh banyak orang.

Pada tanggal 20-22 September 2019 , kemarin pemerintah kota Pontianak yang bekerjasama dengan Sporta Indonesia menggelar sebuah event olahraga dayung dan olahraga lari yang mana event ini bernama “Pontianak International Dragon Boat dan Khatulistiwa Run 2019” . Pontianak International Dragon Boat merupakan kompetisi dayung perahu naga yang diikuti oleh berbagai negara yang mendaftarkan diri. Total tujuh negara yang terdaftar dan sangat antusias akan perlombaan ini. Bukan hanya peserta yang berasal dari mancanegara, akan tetapi peserta lokal juga terlibat dalam kompetisi ini. Beberapa daerah di Indonesia misalnya Kalimantan Tengah, Makassar dan mayoritas peserta yang berasal dari Kalimantan Barat. Perlombaan dayung ini memperebutkan total hadiah ratusan juta rupiah dan perwakilan lokal atau Indonesia adalah mayoritas juaranya, semua kategori lomba disabet oleh tim-tim Indonesia.


Terdapat event lain juga yakni bertajuk Khatulistiwa Run 2019. Lomba lari dengan menempuh jarak 11,2 KM yang dimulai dari Taman Alun-Alun Kapuas serta finish di Tugu Khatulistiwa. Event lari ini diikuti oleh ribuan orang baik dalam dan luar negeri. Baik anak-anak hingga remaja, para pelari bukan hanya berasal dari Kota Pontianak , akan tetapi juga berasal dari mancanegara.

Dalam event besar kali ini, Astra turut menjadi nagian untuk mensukseskan acara Internasional Dragon Boat dan Khatulistiwa Run 2019. Kegiatan Internasional Dragon Boat ini dinilai selaras dengan apa yang dikembangkan oleh Astra. “Kita melihat potensi di internasional dragon boat ini untuk pengembangan daerah dan kita juga bersinergi dengan pemerintah untuk memberi manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Bertepatan dengan Internasional Dragon Boat dan Khatulistiwa Run 2019, Bondan menjelaskan terdapat dua kegiatan besar dari Astra yakni Festival ayo aman berlalu lintas. Festival ini telah dilaksanakan dari tahun 2014 yang kemudian untuk tahun 2019 dilaksanakan di Kota Pontianak. “Pontianak dipilih berdasarkan masukan dari para stakeholder supaya dapat dijadikan sebagai contoh oleh kota lain,” tuturnya.

Pada kesempatan kemarin berbagai macam kegiatan turut diisi guna memeriahkan event yang satu ini. Mulai dari berbagai macam lomba dan terdapat booth HRT atau Honda Riding Trainer. Setiap pengunjung dapat dengan mudah mencoba dan bisa mendapatkan hadiah jika mencoba sensasi Honda Riding Trainer. Mencoba HRT tentu saja sangat amat menyenangkan karena seperti layaknya bermain game , akan tetapi dengan menggunakan HRT kita juga bisa mengetahui apakah kita sudah mengendara sepeda motor dengan baik dan benar. Inilah gunanaya simulasi menggunakan HRT atau Honda Riding Trainer.


Mencoba HRT hampir sama seperti menggunakan sepeda motor, pada awalnya kita dapat mencoba jenis kendaraan yang ingin kita coba. Setelah kendaraan kita kan siap, lalu kita tinggal menghidupkan HRT dan menarik tuas gas serta mengoperasikan seperti layaknya sedang mengendarai sepeda motor. Karena terbilang sangat menarik perhatian pengunjung, Wali Kota Pontianak di sela-sela kesibukannya dalam menghadiri Pontianak International Dragon Boat, juga ikut mencobanya.



0 comments:

Posting Komentar