Senin, 30 September 2019

Edukasi Safety Riding di Universitas Panca Bhakti Pontianak


Dalam rangka mendukung Program Millennial Road Safety Festival tahun 2019 yang diselenggarakan oleh pihak Kepolisian, Team Honda Safety Riding Astra Motor dan bekerjasama dengan Satuan lalu lintas Kota Pontianak beserta instansi terkait memberikan sebuah kegiatan sosialisasi edukasi safety riding kepada para mahasiswa dan mahasiswi di UPB Pontianak.

Edukasi safety riding yang dilakukan oleh Main Dealer sepeda motor Honda wilayah Kalimantan Barat. Astra Motor memang terbilang sangat gencar dalam hal melakukan kampanye #Cari_aman kepada generasi Millennial khususnya para pelajar hingga mahasiwa, terkhusus lagi untuk para siswa maupun anak-anak yang masih duduk dibangku sekolah menengah.

Sumber foto : instagram @honda_kalbar

Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan  pemahaman pada saat berkendara yang aman dan nyaman agar dapat dipahami seluruh lapisan masyarakat pada saat berada di jalan raya. Kegiatan ini juga bertujuan agar menciptakan kondisi aman dan nyaman serta tertib bagi seluruh pengguna jalan raya. Pada saat ini, tingkat kecelakaan baik itu sebagai korban maupun pelaku masih banyak didominasi oleh kalangan pelajar. Untuk itu, tugas  kita bersama instansi terkait bekerja sama dalam mengurangi tingkat kecelakaan di kalangan pelajar melalui program Police Go To School, ungkap Ibu Syf. Salbiyah selaku Kasat Lantas Pontianak Kota.

Sumber foto : instagram @honda_kalbar

“Dalam hal edukasi kami tidak pandang bulu, seluruh golongan masyarakat kami upayakan mendapat edukasi safety riding. Khusus lagi bagi siswa/i SMK-SMA, kami berupaya menanamkan benih pemahaman agar pada saat mereka sudah cukup umur (dewasa) menjadi pengendara motor maka mereka dapat berperilaku tertib lalu lintas,” ujar Instruktur Safety Riding, Dony Adrian. Lebih lanjut dikatakan Dony, langkah sosialisasi kepada kalangan pelajar dan mahasiswa merupakan upaya preventif ataupun pencegahan dalam rangka menangkal keinginan pelajar ataupun anak yang masih dibawah umur untuk mengendarai sepeda motor. “Kami berharap para mahasiswa dan mahasiswi akan sadar tentang peraturan tentang usia mengendarai sepeda motor dan bagaimana cara berkendara yang baik dan benar dijalan raya. Dony Adrian, juga menjelaskan bahwa dalam garis besarnya terdapat tiga faktor penyebab kecelakaan di jalan raya, yakni:

1.Faktor kendaraan

Sudah semestinya sebelum berkendara kita memastikan apakah kendaraan kita sudah fit. Rutinlah mengganti oli kendaraan, mengecek tali gas, mengecek tali rem dan sebagainya. Jangan lupa juga menggunakan kaca spion dan klakson yang sesuai standar agar pada saat berkendara kita dapat mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan.

2. Lingkungan dan cuaca

Faktor kedua yang menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas ialah lingkungan dan cuaca. Cuaca di Indonesia hanya ada dua yakni kemarau dan hujan. Pada saat musim hujan sangat rawan timbul kecelakaan. Hal ini disebabkan jalanan yang licin dan disaat hujan para pengendara akan memacu sepeda motor mereka dengan kecepatan yang tinggi maka dari itu sangat disarankan pada saat hujan dan jalanan licin agar berteduh sejenak agar safety tentunya.

3. Faktor manusia

Faktor manusia faktanya menjadi penyebab tinggi kecelakaan di jalan raya. Pada saat sebelum berkendara sudah sepatutnya para pekendara menggunakan helm berstandar SNI,  jaket, sarung tangan,  celana panjang , dan  sepatu serta taat peraturan berlalu lintas agar bisa menekan tingkat kecelakaan di jalan raya.

Sumber foto : instagram @honda_kalbar

Jika Anda telah membaca artikel ini lalu berkeinginan jika sekolah, kampus maupun instasi pemerintah ataupun swasta yang membutuhkan informasi berkenaan tentang edukasi safety riding maka dari itu Anda dapat menghubungi Instruktur Safety Riding Astra Motor dengan nomor telepon dibawah ini:
Dony Adrian (Hp. 085249819160).

0 comments:

Posting Komentar