Pada saat Anda akan menjalankan
ibadah haji ataupun ibadah umrah tidaklah lepas dari yang namanya ritual yaitu
thawaf ataupun mengelilingi Ka’bah. Ritual dengan cara mengelilingi Ka’bah
sangatlah sejalan dan searah yang berawal dari satu sudut batu hitam ataupun
yang dikenal dengan nama batu dari surga atau batu hajar aswad yang memiliki
nilai sejarah yakni pada saat turun dari surga batu ini berwarna putih seperti
susu sebab dosa manusialah menjadi hitam seperti sekarang ini dan akan berhenti
thawaf pada sudut tersebut.
Pada saat
melaksanakan ibadah haji,dengan banyaknya manusia yang ada disana baik itu yang
berusia lanjut maupun yang masih muda yang mana para jama’ah ini bergerak
thawaf dengan searah mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali hingga pada akhir
di sudut yang sama. Dengan membentuk pola lingkaran bersudut 360 derajat dengan
bergerak melawan arus jarum jam dan juga berporos pada satu titik bagian.
Begitu juga pada saat bulan-bulam umrah, tiap saatnya tak pernah sepi dari para
jama’ah yang melaksanakan ritual thawaf.
Jika Anda
sebagai para jama’ah haji ataupun jama’ah umrah, dengan Anda mengenal nama-nama
lain dari Ka’bah yang mana terdapat didalam Al-Qur’an adalah hal yang sangat
penting untuk Anda menambah wawasan dan pengetahuan sebagai orang yang beragama
Islam.
Bukan hanaya dapat menambah pengetahuan, akan tetapi juga dapat
meningkatkan keimanan dan juga rasa rindu dari Ka’bah itu sendiri. Ka’bah yang
banyak memiliki nama sebutan yang berbeda dan sesuai dengan kondisi serta
zamannya pada saat itu. Ka’bah adalah kiblat dari seluruh umat muslim yang
berada di seluruh penjuru dunia, nama-nama dari Ka’Bah dapat dengan mudah Anda
temui pada saat sedang membaca ayat suci Al-Qur’an. Nama-nama lain dari Ka’bah
adalah pemberian langsung dari Allah SWT, kini Anda bertanya-tanya apa sajakan
nama lainnya. Berikut ulasannya
1. Ka’bah
Ka’bah adalah nama yang sangat
familiar bagi kalangan umat muslim yang berada di dunia. Nama yang satu ini
sangat memiliki arti yakni persegi empat, dan juga bentuk aslinya yang mana
memiliki bentuk bangunan seperti halnya kubus. Bukan hanya itu itu orang-orang
di Arab Saudi menyebut rumah-rumah yang berbentuk persegi dengan nama Ka’bah.
Seperti halnya yang terdapat didalam Qur’an Surah Al-Maidah ayat 97 yang
memiliki arti:
“Allah telah menjadikan Ka’bah,
sebagai rumah suci itu sebagai pusat dari peribadatan dan juga urusan dunia
bagi seluruh umat manusia.”
2. Baitullah
Nama lain Ka’Bah yang kedua ialah
Baitullah yang memiliki arti Rumah Allah. Nama ini telah tercantum didalam
Al-Quran Surah Al-Baqarah ayat 125 yang memiliki arti:
“Dan (ingatlah), ketika Kami
menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang
aman. Dan jadikanalh sebagian maqam Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami
perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: “Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang
yang thawaf, yang I’tikaf, yang ruku’, dan yang sujud.”
3. Al-Bait
Yang ketiga nama lain dari Ka’bah
adalah Al-Bait yang memiliki arti rumah. Maksudnya ialah bahwasannya Ka’bah adalah
rumah Allah yang merupakan pertama kali dibangun di muka bumi ini sebagai
tempat untuk beribadah kepada Allah SWT. Dalam Qur’an Surah Ali Imran ayat 96
Allah SWT berfirman yang memiliki arti:
“Sesungguhnya rumah yang
mula-mula dibangun untuk tempat beribadah umat manusia adalah Baitullah yang
ada di Bakkah (Makkah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.”
Nama Al-Bait yang merupakan nama
lain dari Ka’bah yang mana terdapat di dalam Al-Qur’an masih dapat ditemukan
pada ayat-ayat didalam Al-Qur’an lainnya. Dalam hadits juga disebutkan, pada
saat Rasulullah SAW ditanya msalah masjid yang pertama kali di bangun, Beliau
menjawab Masjidil Haram, dan pada saatditanya lagi kedua kalinya, “Lalu setelah
Masjidil Haram?”, Beliau menjawab Masjidil Aqsha.
4. Al-Bait Al-‘Atiq
Al-Bait Al-‘Atik yang memiliki
arti rumah yang bebas. Maksudnya bebas disini ialah bahwasannya Allah SWT telah
menjaga Ka’bah dari misalnya bencana banjir, Bukan hanya itu tak ada satu orang
pun yang dapat menganggap bahwa dirinya adalah pemilik Ka’bah. Ka’bah adalah sangat
dijaga dengan baik oleh Allah SWT seperti arti dari Al-‘Atiq itu sendiri yaitu
Allah membebaskan orang-orang dari adzab-Nya.
Dalam Q.S. Al-Hajj Allah SWT
berfirman, yang memiliki arti: “Hendaklah mereka menyempurnakan nazar-nazar
mereka dan hendaklah mereka melakukan thawaf sekeliling rumah yang tua itu
(Baitullah).”
5. Kiblat
Dalam Al-Quran dalam Surah
Al-Baqarah ayat ke 144 Allah SWT berfirman, yang memilki arti:
“Maka sungguh
Kami akan memalingkan kamu ke Kiblat yang kamu sukai.”
Demikian yang
dapat penulis sampaikan mohon maaf jika terdapat kesalahan dalam hal
penyampaian. Kesempurnaan datangnya dari Allah SWT dan kesalahan datangnya dari
penulis. Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu.
0 comments:
Posting Komentar