Kamis, 20 Juni 2019

Driver Gojek Pontianak Ikuti Kampanye #Cari_aman


Pontianak – Astra Motor Pontianak tidak pernah lelah untuk terus-menerus mengampanyekan dan memberikan edukasi safety riding kepada seluruh lapisan masyarakat. Edukasi safety riding merupakan pemberian informasi teori dan praktek tentang bagaimana berkendara yang baik dan benar serta mengedepankan keselematan pada saat berkendara. Edukasi safety riding yang diselenggarakan oleh Astra Motor Pontianak sangat sering diselenggarakan di sekolah-sekolah dan Instansi Pemerintah.

Dalam rangka meningkatkan tertib berlalu lintas pengendara motor, PT Astra International Tbk - Honda bekerjasama dengan PT. Aplikasi Karya Anak Bangsa ( Gojek ) menggelar Edukasi Safety Riding Berkendara yang aman dengan tema “ #Cari_aman saat Hari Kemenangan “ untuk memberikan edukasi keselamatan berkendara kepada Driver Gojek Pontianak di Kota Pontianak. Kegiatan ini di gelar pada tanggal 19 Juni 2019 di Aula Husada Bhakti Dinas Kesehatan Kalbar yang diikuti oleh 300 an Driver Gojek yang berasal dari berbagai komunitas Gojek di Pontianak.


Acara ini di barengi dengan menjalin silahturahmi antara driver Gojek dengan management Gojek perwakilan Pontianak melalui Halal Bi Halal sesame driver Gojek di Pontianak. Selain edukasi safety riding tak lupa juga diberikan games menarik guna menambah kehangatan driver gojek dalam mengikuti kegiatan ini tak lupa Honda memberikan program Paket Hemat buat driver gojek yang ingin mengganti kendaraannya dalam memberikan layanan terbaik kepada konsumennya.

Julius Armando , selaku Marketing Region Head Astra Motor Pontianak mengatakan driver Gojek memiliki peranan penting dalam upaya menjaga keselamatan berkendara untuk penumpang. Keselamatan pengendara/penumpang menjadi prioritas utama yang harus diedukasi. “Untuk itu melalui edukasi ini, kami harapkan driver Gojek menciptakan budaya tertib lalulintas dan memberikan pengaruh yang positif kepada pengendara lainnya ” ungkap Julius.


“Kita sebagai pengendara, harus lebih peduli lagi terhadap peraturan lalulintas, dan tidak lupa harus melindungi diri sendiri pada saat berkendara, bisa dengan menggunakan perlengkapan berkendara dan bisa juga dengan melakukan pengecekan kondisi kendaraan.” Ujar Dedy salah satu peserta.

Tujuan dari edukasi safety riding ini ialah memberikan pengetahuan teori dan praktek dilapangan mengenai teknik dasar mengendarai sepeda motor yang benar. Bukan hanya memberikan edukasi mengenai teori dan praktek, akan tetapi pihaknya juga mengajarkan kepada para peserta edukasi untuk patuh terhadap undang-undang lalu-lintas beserta etika berkendara," ujar Dony.

Dony Adrian, menambahkan bahwa dalam garis besarnya terdapat tiga faktor penyebab kecelakaan di jalan raya, yakni:

1.Faktor kendaraan

Faktor pertama yang bisa menjadi faktor kecelakaan ialah faktor kendaraan. Sudah semestinya sebelum berkendara kita harus memastikan apakah kendaraan yang kita gunakan sudah sangat aman untuk digunakan.  Rutinlah mengganti oli kendaraan yang Anda miliki, mengecek tali gas, mengecek tali dan minyam rem dan service kendaraan yang Anda miliki secara berkala. Jangan lupa juga taati peraturan misalnya saja selalu menggunakan kaca spion dan klakson yang sesuai standar agar pada saat berkendara kita dapat mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan.

2. Lingkungan dan cuaca

Faktor kedua yang menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas ialah lingkungan dan cuaca. Cuaca di Indonesia hanya ada dua yakni kemarau dan hujan. Tahukah Anda bahwa pada saat musim hujan sangat rawan timbul kecelakaan. Hal ini disebabkan jalanan yang licin dan disaat hujan para pengendara akan memacu sepeda motor mereka dengan kecepatan yang tinggi maka dari itu sangat disarankan pada saat hujan dan jalanan licin agar berteduh sejenak agar safety tentunya.

3. Faktor manusia

Ketiga ialah faktor manusia, faktanya menjadi penyebab tingginya faktor kecelakaan di jalan raya ialah faktor manusia. Banyak sekali para pengendara yang tidak memperhatikan hal-hal wajib yang harus dikenakan pada saat berkendara. Hal ini meliputi menggunakan helm berstandar SNI,  menggunakan jaket, sarung tangan,  celana panjang , dan sepatu serta taat peraturan berlalu lintas agar bisa mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan pada saat berkendara.


Dengan kegiatan edukasi safety riding yang diperuntukkan untuk driver GOJEK, Astra Motor sangat berharap kepada driver GOJEK untuk mengedepankan safety riding pada ssat berkendara sebab keluarga mereka tentunya telah menanti mereka dirumah seusai mereka bekerja.

Pontianak, 19 Juni 2019
PT Astra Motor Pontianak

0 comments:

Posting Komentar