Minggu, 28 April 2019

Astra Honda Bidik Podium Tertinggi pada ARRC Adelaide


Para pebalap muda berbakat binaan PT Astra Honda Motor (AHM) kini sangat siap untuk berjuang demi prestasi gemilang posisi pertama pada lanjutan balap Asia Road Racing Championship (ARRC) di Adelaide (27-28/4). Setelah meraih hasil positif pada putaran pembuka yang berlangsung di Malaysia pada bulan lalu, kali ini lima pebalap yang tergabung dalam Astra Honda Racing Team (AHRT) tersebut akan berangkat ke Australia tepatnya akan balap di sirkuit The Bend Motorsport Park, Adelaide. Pada tahun lalu, tim AHRT berhasil menyapu bersih seluruh podium kelas Asia Production (AP) 250.

Pada kelas AP250, Lucky Hendriansya yang bertengger di posisi kelasemen kedua setelah meraih podium pertama pada putaran perdana, bertekad mengulangi kesuksesannya pada debut balapan pertamanya di sirkuit Australia. “Saya sangat bersemangat untuk menghadapi balapan pertama saya di Australia. Maka dari itu, saya sudah mempersiapkan fisik dan juga mental dengan sebaik mungkin, serta mendalami karakter sirkuit Australia yang akan saya hadapi. Saya sangat berharap bisa meraih hasil positif di putaran dua ini,” ujar Lucky.


Aksi kebut-kebutan di jalan raya yang kini sering dilakukan oleh para remaja nyatanya selalu meresahkan masyarakat. Padahal balapan liar bukanlah kegiatan yang menguntungkan, akan tetapi bisa dikatakan sebagai kegiatan yang merugikan. Salah satu pebalap andalan Indonesia yang bakal berlaga pada kelas AP250, Lucky Hendriansya mengatakan bahwa tak adanya kebut-kebutan dijalan raya.  "Sayangi nyawa sendiri dan orang lain juga, kebut-kebutan di jalan raya membahayakan diri sendiri dan orang lain," ujarnya.

Lucky Hendriansya , nytanya beruntung karena profesi ia sekrarang sangat didukung oleh pihak keluarga. Namun bukan berarti lepas dari tanggung jawab, komitmen serta kedisiplinan menjadi hal yang penting dalam meraih cita-cita nya. Maka dari itu jadi kamu memiliki cita-cita ingin menjadi pebalap bilang ke orang tua dan jika sudah diperbolehkan, tapi dengan syarat nggak boleh kebut-kebutan di jalan raya, sesudah itu tanggung jawab dengan diri sendiri mulai dari disiplin dengan waktu dan latihan dengan baik.


Pebalap binaan AHM lainnya yakni Awhin Sanjaya yang menempati posisi kelasemen ketiga AP250 optimis dapat kembali meraih podium di sirkuit Australia berbekal pengalaman balapan di sirkuit Australia pada tahun lalu. “Modal pengalaman podium pada saat musim lalu memberikan tambahan optimis bagi saya untuk bisa menghadapi seri Australia kali ini. Saya berharap dapat mencetak hasil positif dari putaran pertama, untuk meneruskan tradisi pencapaian podium bagi Indonesia,” ujar Awhin. Sementara itu, Irfan Ardiansyah juga telah mempersiapkan yang terbaik secara settingan motor maupun fisik dan juga masalah mental untuk dapat mencetak hasil gemilang di putaran Australia ini.

Supersport 600

Pada kelas Supersport (SS) 600, Andi Gilang dan juga Rezha Danica Ahrens sangat siap untuk memacu motornya di sirkuit Astralia dengan target raihan podium di kompetisi ini. Berbekal dengan pengetahuan karakter sirkuit pada tahun sebelumnya, Andi Gilang yang pada saat sekarang ini menempati posisi klasemen 6 berharap dapat memacu motornya dan menyodok posisi pebalap di atasnya.

“Dengan modal hasil yang cukup baik pada seri Australia musim lalu, saya sangat antusias dalam menghadapi seri kedua ARRC di Australia. Saya akan memanfaatkan pengetahuan saya akan karakter sirkuit dan juga persiapan fisik yang prima untuk persembahkan hasil terbaik. Semoga kali ini Merah Putih bisa saya kibarkan di Australia.” ujar Gilang. Putaran kedua Asia Road Racing Championship akan menyajikan empat balapan bagi para pebalap AHRT, yang akan berlangsung pada Sabtu (27/4/2019) dan Minggu (28/4/2019) pukul 09.15 WIB untuk kelas AP250 dan pukul 11.15 WIB untuk SS600.

0 comments:

Posting Komentar