Pada perjalanan kala itu saya beserta rombongan berangkat dari Pontianak pada pukul 06.00 WIB dan tiba di Desa Sempatung Lawek pada pukul 16.30 WIB. Ditengah perjalan kami mengalami beberapa kendala diantaranya; hujan yang cukup deras yang mengakibatkan kami harus berhenti untuk berteduh dan salahsatu sepedamotor teman saya mengalami insiden pecah ban motor. Dengan keadaan yang tidak memungkinkan untuk kami mendaki untuk tiba di Air terjun Terinting dikarenakan hari yang sudah mulai gelap dan rintik hujan yang mulai turun dirumah kepala dusun, memaksa saya dan rombongan menginap disalahsatu rumah warga setempat dan kami bersyukur salah seorang warga mau menampung kami untuk menginap dirumahnya. Pada artikel kali ini saya tidak akan membahas tentang keindahan alam Air terjun Terinting. Namun, saya akan lebih membahas tentang indahnya tanah borneo dari sisi toleransi dan menyikapi dalam hal keberagaman serta perbedaan.
Perkenalkan nama orang yang bersedia menjadikan rumahnya untuk kami menginap ialah Pak Jonson, yang akrab dipanggil Pak Jon. Setiba di rumah beliau kami segera bergegas untuk bersih-bersih dan lalu membaur dengan keluarga Pak Jon. Sembari mengobrol dan menikmati segelas kopi beliau bercerita jika beliau merupakan seorang muslim dan istrinya beragama Kristiani. Mereka juga berlatarbelakang dari suku dan budaya yang berbeda serta yang tak kalah hebatnya dari keluarga ini ialah anak-anak mereka diberi kebebasan untuk memilih memeluk agama yang ia inginkan yang tidak terlepas dari agama yang dianut oleh ayahnya ataupun ibunya tanpa pernah mempermasalahkan agama apa yang nantinya anak mereka anut, baik itu mengikuti agama yang dianut oleh sang ayah maupun sang ibu. Jujur, pada awalnya kami sangat kaget dan tak percaya, apakah bisa dua insan dengan berbeda keyakinan bisa hidup secara bergandengan dan bersama-sama dengan segala macam perbedaan.
Lalu beliau menjawab dengan kalimat sederhana namun selalu selalu terngiang diingatan saya. Beliau berkata, "Dek, perbedaan itu indah. Apakah adek tahu jika pelangi menjadi indah karena warna yang berbeda. Pelangi terlihat indah karena terdiri dari warna merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Coba bayangkan jika pelangi hanya satu warna, misalnya hanya hitam atau putih, pasti pelangi itu tidak akan menjadi indah. Tuhan menciptakan warna-warni untuk keindahan. Begitupula dengan hidup bahwa kita diciptakan oleh Tuhan secara berbeda-beda baik itu suku,ras,agama, budaya dan lain sebagainya dan inilah indahnya perbedaan jika kita dapat hidup saling berpegangan dan saling menghormati serta selalu mengedepankan sikap toleransi dan itu yang terjadi ditempat tinggal kita, Kalimantan Barat. Dari ucapan Pak Jon, sudah sepatutnya kita harus menjadi bangsa yang dewasa dalam menyikapi perbedaan, dan saling bersinergi serta bahu- membahu mengupayakan terciptanya kerukunan hidup agar tidak ada yang namanya perpecahan didalam masyakarat kita, seperti yang digambarkan dalam semboyan Negara kita Indonesia; Bhinneka Tunggal Ika yang artinya "Berbeda-beda tetapi tetap satu”.
(Foto bersama Pak Jon)
Sudah sepatutnya kita hidup dengan mengedepankan toleransi, artikel yg sangat bermanfaat.
BalasHapusMantaap, borneo sejuta warna :-)
BalasHapusArtikelnya keren, lanjutkan.
BalasHapusTerimakasih kak
HapusKeren mas, keberagaman itu memang untuk persatuan, bukan malah menjadi unsur perpecahan.
BalasHapusSiap, terimakasih🙏
HapusAku bangga menjadi pemuda yang lahir ditanah borneo
BalasHapusSiap
HapusMasya Allah, saya bangga lahir di Kalimantan
BalasHapusSama kak saya juga
HapusSalut sama keberagaman ditanah borneo. Semoga kapan2 saya bisa ke Kalimantan Barat.
BalasHapusAamiin kak, mudah-mudahan 🙏
HapusArtikelnya bagus bang, sungguh indah keberagaman yg ada di kalimantan barat.
BalasHapusTerimakasih🙏
HapusMantap mas salut sama desa sempatung lawek , kapan2 jd pengen kesana .
BalasHapusSecepatnya ya, biar bisa merasakan langsung keberagaman yanh indah dibumi kita borneo
HapusKeren mas, sangat bermanfaat.
BalasHapusTerimakasih
HapusBorneo island wonderful
BalasHapusMemang benar 🖒
HapusBorneo selalu d hati.
BalasHapusBorneo itu istimewa
HapusSangat menginspirasi agar daerah lain jg mengedepankan prinsip toleransi.
BalasHapusTerimakasih kak
HapusSubhanallah, saya bangga lahir di tanah borneo ini.artikel ini sangat menginspirasi, lanjutkan.
BalasHapusSiap, terimakasih 🙏
HapusMantap sangat menginspirasi
BalasHapusTerimakasih 🙏
HapusSubhanallah, artikel ini sangat bagus, saya berbangga hatii dilahirkan di tanah borneo tercinta ini . Di tunggu yaa mass, artikel selanjutlnya menggenai tanah borneo yang belum saya ketahui secara detailnya .
BalasHapusSiap kak, terimakasih
HapusSiap kak, jangan pernah lelah menyebarkan tentang pentingnya hidup rukun dengan segala perbedaan.
BalasHapusJadi semakin bangga tinggal di indonesia bisa melihat dah merasakan keberagaman. Semoga teman-teman yg lain ikut sadar tentang toleransi keberagaman yg ada di indonesia. Sukses selalu bg, terusla bekarya ��
BalasHapusSiap mas, terimakasih, inilah Indonesia, bangsa yang besar dan kaya akan perbedaan yang menyatukan bukan justru saling menjatuhkan. 🙏
Hapus