Semaraknya Temu Blogger Kesehatan 2017 “Mata Sehat Investasi Bangsa”

   Assalamualaikum warahmatulahi wabarakatu, selamat siang para pembaca setia deguh.com semua. Gimana kabar Anda semua pada hari ini? Semoga Anda terus diberikan nikmat sehat oleh Allah SWT. Beberapa waktu yang lalu tepatnya pada hari Kamis (12/10/2017) Komunitas Blogger Pontianak atau yang akrab juga disapa Buda‘ Blogger diundang oleh Kemenkes RI untuk dapat hadir dalam agenda acara memperingati Hari Penglihatan Sedunia Tahun 2017dengan tema “Make Vision Count’’ atau “Mata Sehat, Investasi Bangsa’’.

    

     Agenda acara pada hari itu dimulai pada pukul 09.00 WIB dan berlangsung di Hotel Harris Pontianak dimulai dengan registrasi para peserta yang hadir dan pihak panitia acara memberikan baju seragam berwarna biru dongker sebagai baju dari GERMAS. Jika, diantara Anda ada yang bertanya apa sih GERMAS itu? GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) adalah semacam suatu tindakan sistematis dan juga sangat terencana dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan adanya kesadaran, kemauan dan juga adanya kemampuan untuk bisa berperilaku secara sehat untuk bisa meningkatkan kualitas hidup. Pelaksanaan hal semacam ini harus segera dimulai dari lingkungan keluarga terlebih dahulu sebab keluarga merupakan bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian kita.

     Acara kemarin terbagi kedalam 2 sesi yakni pada sesi yang pertama diperuntukan secara khusus semacam workshop atau seminar untuk para blogger dan bertindak sebagai pemateri ialah Anwar Natari atau yang lebih dikenal dengan panggilan mas Away adalah seorang yang sangat handal dan tak perlu diragukan lagi akan karyanya dibidang Jurnalistik. Pada sesi ini diangkat tema “Menulis Benar tetapi Tak Hambar’’.

     Pada sesi workshop yang disampaikan oleh Mas Away saya banyak belajar darinya diantaranya adalah bagaimana kita sebagai seorang penulis dituntut untuk bisa menyampaikan segala macam bentuk informasi yang kita sajikan untuk pembaca haruslah menggunakan bahasa yang mudah mereka pahami dan membuat mereka nyaman serta betah dengan tulisan yang kita buat tentunya.

     Acara sesi pertama mengenai workshop mengenai menulis yang baik dan benar telah selesai dan itu tandanya kami harus istirahat sholat dan makan siang. Seusai waktu ISHOMA selesai kami memasuki ruangan untuk kembali mendengarkan paparan dan ini masuk ke sesi yang kedua. Pada sesi yang kedua ini bisa dikatakan merupakan inti dari pertemuan kali ini yakni membahas mengenai mata.

     Pada sesi kedua ini diawali dengan ucapan sambutan selamat datang dan paparan mengenai “Kebijakan dan Upaya Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat dalam Menjaga Kesehatan Mata Masyarakat’’. Kami sebagai Blogger dalam hal ini dituntut untuk bisa Memviralkan Konten-konten positif dalam hal Kesehatan agar masyarakat Indonesia sadar betapa pentingnya kesehatan, hal ini juga disampaikan oleh drg.Oscar Primadi, MPH selaku Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI.

     Acara kali ini juga terasa sangat spesial sebab ikut hadir Prof.dr.Nila Djuwita F.Moeloek, Sp.M selaku Menteri Kesehatan Indonesia. Pada kesempatan itu Bu Menteri menghimbau supaya masyarakat Indonesia ikut dan peduli pada kesehetan dan siap segera membantu orang-orang yang sedang sakit serta lakukan pencegahan sedini mungkin penyakit apapun itu karena mencegah lebih baik dari pada mengobati.

     Tema agenda ini lebih difokuskan membahas mengenai mata maka hadir pula dr.Aldiana Halim, Sp.M (RS Mata Cicendo Bandung) yang membahas mengenai banyaknya dan tingginya angka katarak di Indonesia semakin tahunnya. Terdapat banyak orang diluar sana baik itu orang tua yang tidak lagi produktif dimasa tua nya akibat katarak melanda. Apalagi kita yang tinggal di daerah Pontianak sangat rentan mengalami gangguan mata karena hidup dalam garis khatulistiwa maka dari itu sangat disarankan untuk kita menggunakan Kacamata Anti Sinar UV supaya mencegah terkena katarak.

     Dapat saya pastikan jika diantara semua pembaca artikel ini memiliki mata yang sehat setidaknya bisa melihat artikel kali ini dan jauh lebih beruntung dibandingkan dengan orang-orang yang tidak bisa melihat (buta) . Tapi pernahkah Anda bayangkan diluar sana masih banyak para penderita gangguan penglihatan yang tidak bisa melihat akan indahnya dunia ini?  Masihkah Anda mengeluh? Maka dari itu mari lakukan aktivitas fisik, konsumsi sayur-sayuran, tidak mengonsumsi minuman beralkohol dan jangan terlalu lama menggunakan gadged sebab sayangilah mata Anda serta bantu dan tolong orang-orang diluar sana yang membutuhkan bantuan Anda untuk berobat mengenai penglihatan mereka dan lainnya sebab senyuman mereka ketika sembuh itu adalah kesempurnaan dan Anugerah terindah yang kalian dapatkan.